Biarkan saja jika ada orang yang menganggap sok suci ketika Anda memilih untuk lebih dekat dengan keyakinan yang Anda pilih. Karena, orang relijius ternyata memiliki kebahagiaan yang lebih baik daripada mereka yang tanpa keyakinan (atheis).
Tim peneliti dari University of Illinois bersama Gallup Organization, menemukan fakta, keberadaan agama itu mampu memberikan dukungan hidup kepada pemeluknya. Agama seperti sebuah bentuk subsitusi ketika banyak hal tidak mampu dicapai oleh sesorang. Saat seseorang kekurangan makanan atau hidup tanpa pekerjaan, kedekatan dengan Tuhannya ternyata mampu membuat batinnya tidak tersiksa oleh masalah kehidupan. Dia masih bisa merasakan kebahagiaan, ketenangan, dan tetap bertahan.
Penelitian yang dirilis dalam Personality and Social Psychology, Agustus 2011, itu menganalisa data di 150 negara yang berbicara tentang kepercayaan, kepuasan hidup, dan dukungan sosial. Data dikumpulkan dari tahun 2005-2009.
Utamanya lagi, orang yang memilih hidup relijius justru lebih banyak terhindar dari pikiran-pikiran negatif dalam hidup. Ini yang memotivasinya untuk terus berjuang menghadapi beratnya kehidupan.
No comments:
Post a Comment
Jika masih bingung atau apa dengan artikel ini, bisa langsung comment di bawah ini :)